Senin, 21 Maret 2011

Pengajaran Bahasa

Pembelajaran dan pengajaran bahasa tidak terlepas dari istilah pemula, menengah/lanjutan, atau mahir. Sepuluh faktor yang akan membantu kita untuk merumuskan pendekatan mengajar baik pada tingkat pemula, menengah/lanjutan, maupun mahir meliputi proses belajar kognitif siswa, peran guru, cara bicara guru, bahasa secara otentik, akurasi dan kefasihan, kreativitas siswa, teknik, tujuan berbicara dan menyimak, tujuan membaca dan menulis, dan tata bahasa.

Aliran behaviorisme beranggapan bahwa proses belajar bahasa itu berlangsung dalam 5 tahapan, berturut-turut: (1) trial and error, (2) mengingat-ingat, (3) meniru, dan (5) menganalogi. Aliran behaviorisme ini bertolak belakang dengan pemikiran Douglas Brown yang meyakini bahwa kemampuan belajar bahasa itu bersifat bawaan (innate). Apa yang dikenal dengan alat pemerolehan bahasa (Language Acquisition Device) memampukan anak untuk membuat hipotesis tentang struktur bahasa secara umum, dan tentang struktur bahasa yang ia pelajari secara khusus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar